FAJARSULTRA.COM
Dalam mewujudkan percepatan pergerakan perekonomian sekaligus sebagai bentuk dukungan kebijakan Pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan meningkatkan daya beli masyarakat dalam upaya bangkitnya kembali perekonomian nasional.
Pemerintah Provinsi Sulawesi tenggara Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar Pameran Potensi Unggulan yang Dilaksanakan di Kabupaten Kolaka Utara.
Pameran yang bertemakan Gelar Peluang Investasi UMKM itu dilaksanakan selama lima hari terhitung sejak Minggu 20 November 2022 yang diikuti sebanyak 40 Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Mengah (UMKM) se-Sulawesi Tenggara, serta di buka langsung oleh Gubernur, Ali Mazi. Minggu (20/11/2022).
Dalam sambutannya, Ali Mazi mengatakan UMKM merupakan sektor yang cukup kuat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah. Sebab, sektor UMKM mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar dan juga memberikan dampak ekonomi secara langsung pada kehidupan masyarakat sekitarnya.
“Terkait dengan hal tersebut kita harus terus meningkatkan kecintaan pada produk dalam negeri atau daerah, terutama produk IKM agar menjadi komoditas perdagangan yang memiliki daya saing tinggi.Bukan hanyapada persaingan usaha dalam Negeri tapi lebih lagi pada persaingan antara negara dalam mengisi pasar domestik maupun ekspor,” katanya.
Dikatakan, Sulawesi Tenggara merupakan tempat tujuan untuk ber-investasi. Hal ini disebabkan karena Sulawesi Tenggara menawarkan banyak sekali pilihan potensi untuk ber-investasi. Sehingga, dengan potensi yang dimiliki Sulawesi Tenggara menjadi daya tarik kuat bagi para investor.
“Dengan berbagai potensi yang ada Pemerintah Daerah maupun Pusat sangat mendukung dan memberikan fasilitasi untuk para pelaku industri kreatif. Hal ini terbukti dengan banyaknya tenaga kerja muda terdidik dengan spesialisasi, banyaknya lembaga-lembaga pendidikan terkait dengan industri kreatif, dan banyaknya komunitas di bidang kreatif yang telah mengisi berbagai warna positif untuk daerah, baik ajang event daerah maupun dalam negeri bahkan ke luar negeri,” terangnya.
“Salah satu contoh kain khas tenun masalili dari Kabupaten Muna yang telah berhasil tembus pasar luar negeri,” lanjutnya.
Politisi Partai Nasdem tersebut mengatakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, terus berupaya untuk mempromosikan potensi dan peluang investasi yang ada di daerah.
“Kami berharap dengan adanya Pameran Potensi Unggulan. Produk-produk IKM / UMKM hasil perajin Kabupaten / Kota akan semakin baik dari segi kualitas, desain, kemasan, serta harganya yang kompetitif dan berdaya saing,” tuturnya.
Terakhir dirinya menyampaikan sangat mengapresisasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sulawesi Tenggara atas terlaksananya pameran Potensi Unggulan tersebut.
“Kami sangat menghargai prakarsa Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sulawesi Tenggara bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara dan Asosiasi UMKM, dalam
mempromosikan dan memasarkan potensi unggulan daerah sehingga semakin dikenal masyarakat luas. Terutama mengenai perkembangan kreativitas dan keunikannya, sehingga Pameran Potensi Unggulan ini dapat terselenggara dengan baik,” tandasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sulawesi Tenggara, Parinringi mengatakan Pameran Potensi Unggulan diselenggarakan dengan tujuan untuk mempromosikan produk terbaik dari para pelaku usaha unggulan Sulawesi Tenggara khususnya Kabupaten Kolaka Utara.
“Seperti yang diketahui Sulawesi Tenggara memiliki banyak produk IKM dan UMKM yang khas, baik produk kerajinan maupun produk makanan. Produk kerajinan yang dihasilkan memiliki kreativitas yang tinggi, Dengan berbagai potensi tersebut Pemerintah membantu memberikan fasilitasi dalam memperluas pasar sehingga menjadi komoditas perdagangan yang memiliki daya saing tinggi,” katanya yang juga merupakan Pelaksana Jabatan Bupati Kabupaten Kolaka Utara.
Sehingga, diharapkan dapat menjadi ajang promosi dan memberikan inspirasi bagi para penggiat UMKM untuk terus berkreasi dan berinovasi agar terus menciptakan nilai tambah. Agar, UMKM dapat menjadi rantai pasok perdagangan besar dan tentu saja yang paling penting adalah penyerapan tenaga kerja lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Salah satu pengembangan potensi unggulan daerah yakni dengan menyediakan fasilitas pameran. Pameran diharapkan mampu
menginformasikan dan mengangkat setiap potensi yang ada di Sulawesi Tenggara. Tidak hanya itu, pameran dilakukan untuk menarik minat dan meyakinkan investor untuk berinvestasi di Sulawesi Tenggara,” sebutnya.
Dalam Pameran tersebut, Pemerintah juga menyediakan layanan Penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) guna memudahkan pengurusan izin berusaha dan Konsultasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang difasilitasi oleh DPMPTSP Kabupaten Kolaka Utara.
“Pameran ini akan diselenggarakan selama 5 hari, mulai hari ini, tanggal 20 sampai dengan 24 November 2022 dan setiap harinya akan dibuka mulai pukul 10.00 pagi samapi 10.00 malam. Peserta yang mengikuti pameran ini sebanyak 40 pelaku usaha dengan menampilkan berbagai produk unggulannya, antara lain, Produk makanan, Kerajinan limbah kelapa, Pupuk organik dan Kerajinan kain adat,” tandasnya.
