Ketua Pansus Covid-19 DPRD Kendari: Gugus Tugas Tidak Pernah Menghargai Kami

FAJARSULTRA.COM KENDARI,-Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Kendari kecewa dengan langkah Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Kendari.

Hal ini disebabkan, lantaran Ketua atau pun Sekertaris tim Satgas Covid-19 Kota Kendari tidak pernah menghadiri undangan Pansus Covid-19 DPRD Kendari pada setiap rapat yang menyangkut pembahasan kebijakan penanganan Covid-19.

“Saya merasa betul-betul tersinggung sekali, Gugus Tugas tidak pernah menghargai kami teman-teman di DPR, kita selalu mengundang mereka gugus tugas sebagai orang yang mengambil kesimpulan tapi yang datang itu perwakilan tidak mengambil kesimpulan jadi sia-sia kita kumpulkan orang (rapat. red),” kata ketua Pansus Covid-19 DPRD Kendari Andi Sulolipu. Selasa (01/12/2020).

Bahkan menurut ketua Komisi II DPRD Kota Kendari ini, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar hari ini, dengan Lembaga Pemerhati Ketenagakerjaan Sulawesi Tenggara dengan pihak terkait, mengenai penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 dan ketidak patuhan Tempat Hiburan Malam (THM) diwilayah Kota Kendari, Gugus tugas hanya mengirimkan perwakilannya.

“Olehnya itu kita selalu menghimbau kepada pemerintah kota kalau orang yang ditunjuk itu harus tepat yang datang,” katanya.

“Gugus Tugas itu ketuanya adalah Pak Wali, sekretarisnya Ibu Sekda, jadi itu yang harus datang,” lanjutnya.

Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari Andi Sulolipu

Pihaknya juga tidak pernah menerima alasan pasti mengenai ketidak hadiran Ketua maupun Sekertaris Gugus Tugas kota Kendari.

“Saya tidak tahu kenapa mereka menghindar sebenarnya kami dari pansus, kami juga menginginkan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana anggaran Covid-19 yang direcofosiung,” bebernya.

“Tidak ada alasan inilah salah satu kerjasama yang tidak bagus antara pemerintah kota dan eksekutif karena mereka tidak pernah menghargai undangan kita yang selalu perwakilan dan kami teman-teman di DPR selalu menunggu untuk mereka punya kedatangan akhirnya rapat ditunda, rapat ditunda dan ditunda” tandas politisi PDIP ini.

In the news
Load More
%d blogger menyukai ini: