FAJARSULTRA BAUBAU,-Dalam rangka mencapai dan mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tahun 2018, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengelar Workshop pengelolaan keuangan. Bertempat di kota Baubau. Rabu (19/11/2018). Di ikuti oleh BPKAD dan Inspektorat Kabupaten/Kota se-Sultra.
Walikota Baubau AS Thamrin saat membuka acara workshop pengelolaan keuangan tersebut mengatakan bahwah kegiatan ini sangat penting dan strategis dalamrangka mencapai tata kelola keuangan yang baik dan efeketif serta efisien.
“Dengan workshop ini, dihrpkan pengelolaan keuangan akan lebih baik menuju dan memempertahankan WTP tahun 2018,” katanya.
Sementara itu Dirjen keuangan Daerah Syarifuddin mengatakan dari tahun le tahun pengelolaan keuangan daerah di Indonesia semakin membaik, ini di buktikan dengan grafik peraih WTP yang cenderung naik.
“Saat ini jumlah daerah yang telah meraih WTP di Indonesia telah mencapai 350 Kabupaten/Kota dari 508 Kabupaten/Kota di Indonesia,” katanya
Olehnya itu ia berharap melaui workshop ini pemahaman tentang tatakelola keuangan akan semakin baik, guna mencapai WTP tahun 2018.
“kita berharapa daerah-daerah di Sultra sudah semuanya bisa mencapai WTP 2018,” terangnya.
Selain itu dia juga menitipkan pesan terkait pembahasan APBD 2019 agar secepatnya dibahas melalui Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk penyusunan APBD 2019 oleh Badan Musyawarah untuk selanjutnya ditetapkan sebagai RAPB
“Penyampaian RAPBD wajib hukumnya dan tidak bisa terlambat. karna tahun 2019 waktu pembahasan KUA PPAS hanya 4 minggu yang sebelumnya 6 minggu sehingga perlu dipercept pembahasannya” tandasnya.
Ditempat yang sama, kepala BPAKD Sultra Hj. Isma menjelaskan dalam workshop tersebut para peserta juga diberikan pemahaman dan gambaran secara menyeluruh tentang penyùsunan ABPD dan LKPD.
“Harapan kita kedepan Sultra sudah semua bisa meraih WTP,” singkatnya.
Muhammad Asbar
