Fajarsultra.com
Kendari,-Dalam mengatasi kekeringan yang terjadi di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra melalui Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang kini tuntas menghadirkan 100 titik sumur Bor bagi masyarakat Kota Kendari.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang, Martin Effendi Patulak mengatakan, sesuai intruksi Pj Gubernur Sultra pihaknya terus mendorong program untuk kesejahteraan masyarakat.
Bahkan untuk menjalankan instruksi itu, Dinas yang dipimpinnya kini telah menuntaskan masalah kekeringan dengan menghadirkan 100 titik sumur bor untuk masyarakat Kota Kendari. Bantuan ini diberikan lengkap, dari mesin air, tandon, dan pipa yang langsung disalurkan ke rumah-rumah warga.
“Jadi kegiatan sumur bor ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yaitu kebutuhan makan, minum dan sebagainya. Untuk sumur bor menyentuh beberapa kegiatan SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum). SPAM merupakan bagian dari program pemerintah untuk pengentasan stunting dan penyediaan air minum yang layak,” kata Efendi saat diwawancarai usai meninjau lokasi pembuatan sumur bor, Jumat (1/12).
Dikatakan, bantuan sumur tersebut sangat membantu masyarakat. Sebab, saat ini masih masuk musim kekeringan dan masyarakat banyak mengeluh akan kebutuhan air terutama di Kelurahan Tobimeita Kecamatan Abeli.
“Berdasarkan hasil tinjauan kita, mereka memang sangat kesulitan air, bahkan untuk mendapatkan bersih harus beli. Jadi dengan adanya sumur bor bantuan dari pemerintah provinsi sudah bisa menyimpan atau memakai untuk kebutuhan lainnya. Jadi ini dinikmati lebib dari 10 kepala keluarga (KK),” ujarnya.
Selain di wilayah Kota Kendari, pihaknya juga melakukan pekerjaan sumur bor di beberapa titik di kabupaten lainya di Sultra.
“Ini kita sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang masuk. Seperti, kebutuhan di Buton dan Wakatobi kita juga sudah jadikan. sumur bor di sana. Kita berharap masyarakat bisa memelihara dan menjaga fasilitas yang sudah kita bangun, karena ini untuk mereka sendiri,”pungkasnya.
Sementara itu, Lurah Tobimeita, Kecamatan Abeli Kota Kendari, Amir Rasyid mengatakan wilayah Tobimeita sejak puluhan tahun telah kekurangan air bersih. Karenanya ia sangat bersyukur dengan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sultra tepatnya kepada Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto dan Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang.
“Dikelurahanya bantuan sumur bor di buat 2 titik tepatnya di RT. 02 dan RT. 09. Alhamdulillah sejak puluhan tahun kekurangan air bersih, kini kami sudah merasakan hadirnya air bersih di rumah-rumah warga. Air bersih dari setiap titik sumur bor digunakan oleh lebih dari 10 KK,”ungkapnya.